VLAN AND TRUNK

ASSALAMUALAIKUM WR . WB

Hay sobat kali ini saya sharing masih tentang CISCO NIXTRAIN yaitu

CONFIGURATION VLAN AND TRUNK




A. Pengertian 

TRUNKING adalah sebuah konsep dimana dimana system komunikasi dapat menyediakan akses jaringan untuk banyak client dengan berbagi satu set garis atau frekuensi , tidak memberikan secara individu .
Trunking tidak di buat untuk satu VLAN tertentu , Satu , beberapa atau semua VLAN aktif dapat dilewati antar switch dengan menggunakan satu Trunklink .



B. Latar Belakang

Dengan kita mengkonfigurasi VLAN Trunking ini kita menghubungkan satu swiotch ke switch lain nya menggunakan kabel .
jadi jika suatu perusahaan ingin menghubungkan server 1 dengan server yg di perusahaan lain , kita bisa membuat jembatan jaringan dengan menggunakan VLAN TRUNKING ini .


C. Alat dan Bahan 

1. Laptop / PC
2. Cisco Packet Tracer


D. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan


1. Kita buat Topologi seperti di bawah ini :

2. Setelah buat Topologi seperti di atas kita konfigurasi NAMA VLAN nya di switch1 dan switch2 nya .







S1>en
S1#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S1(config)#vlan 10
S1(config-vlan)#name TKJ
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#vlan 20
S1(config-vlan)#name OTO
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#



3. Lalu kita konfigurasi di Switch2 nya .







S1>en
S1#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S1(config)#vlan 10
S1(config-vlan)#name TKL
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#vlan 20
S1(config-vlan)#name TM
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#


4. Setelah konfigurasi Name-VLAN nya kita ganti konfigurasi port vlan :


 > S1







S1#en
S1#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S1(config)#int range fa0/1-5
S1(config-if-range)#sw m
S1(config-if-range)#sw mode acc
S1(config-if-range)#sw mode access
S1(config-if-range)#sw acc
S1(config-if-range)#sw access vlan 10
S1(config-if-range)#exit
S1(config)#int range fa0/6-10
S1(config-if-range)#sw mo
S1(config-if-range)#sw mode acc
S1(config-if-range)#sw mode access
S1(config-if-range)#sw access vlan 20
S1(config-if-range)#exit
S1(config)#



> S2







S2#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S2(config)#int range fa0/1-5
S2(config-if-range)#sw mo
S2(config-if-range)#sw mode acc
S2(config-if-range)#sw mode access
S2(config-if-range)#sw access vlan 10
S2(config-if-range)#exit
S2(config)#int range fa0/6-10
S2(config-if-range)#sw mode access
S2(config-if-range)#sw access vlan 20
S2(config-if-range)#exit
S2(config)#


5. Kemudian kita beri IP address pada setiap PC :



PC 1 >>







PC 2 >>






PC 3 >>







PC 4 >>







6. Apakah sekarang PC dapat berkomunikasi : Saya yakin tidak bisa




WHY ???


Karena kita belum konfigurasi Trunking nya : Ayo kita konfigurasi Trunk nya di switch1 dan switch2 .


SWITCH 1 >>

  


S1#en
S1#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S1(config)#int fa0/24
S1(config-if)#sw mo
S1(config-if)#sw mode trunk

S1(config-if)#
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/24, changed state to down

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/24, changed state to up

S1(config-if)#




SWITCH 2 >> 





S2>en
S2#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
S2(config)#int fa0/24
S2(config-if)#sw mode tr
S2(config-if)#sw mode trunk
S2(config-if)#exit
S2(config)#


SEKARANG KITA BISA PING ANTAR PC  


E. Hasil dan Kesimpulan 

Kesimpulan nya kita mengkonfigurasi VLAN Trunk ini kita bisa menghubungkan antar Switch1 dan Switch2 . dengan port 0/24 atau yg port yg lain dan setelah Trunking ini kita bisa mengembangkan lagi Topologi ini dengan menambahkan 1 Router atau yg lain nya .
F. Referensi 



SELAMAT MENCOBA 
SEKIAN DARI SAYA 
WASSALAMUALAIKUM WR . WB
Previous
Next Post »